Kedudukan Bhagavad gita dalam era global.

Kedudukan Bhagavad gita dalam era global.

Bhagavad Gita juga bernama Gitopanisad. Bhagavad Gita adalah hakekat segala pengetahuan Veda dan salah satu diantara upanisad-upanisad yang paling penting dalam kesusastraan Veda. Jiwa bhagavad Gita bagaikan meminum sejenis obat , maka kita harus mengikuti petunujk tertulis pada kemasan atau lampiran obat itu. Begitu juga bhagavad Gita harus dirasakan dan diterima serta diresapi melalui petunjuk yang telah diberikan oleh Beliau yang telah menyabdakan Bhagavad Gita. Sri Krisna adalah seorang perkasa yang berkepribadian Tuhan yang telah menyabdakan Bhagavad Gita.

Banyak tafsiran Bhagavad Gita dalam bahasa inggris. Di Amerika Serikat  sudah banyak tersebar dan terjaul habis edisi Bhagavad Gita yang berbahasa inggris. Mereka bahkan sangat menyukai setiap isi dan kata dalam sloka tersebut. Bahkan Bhagavad Gita tidak hanya berada di Amerika Serikat tetapi juga di India. Hal ini justru sangat berbanding terbalik dengan kondisi pada masyarakat Bali dan generasi muda khusunya, mereka bahkan acuh dan enggan untuk membuka bahkan mempelajarinya. Generasi muda saat ini lebih memilih mengakses social media daripada mengisi waktunya dengan membaca tiap bait sloka dalam Bhagavad Gita. Hal tersebut diatas disebabkan oleh rendahnya pendidikan karakter melalui agama dan kitab suci  dalam lingkungan keluarga, sekolah dan masyarakat. Selama ini generasi muda kita hanya didik dan dilandaskan pada sebuah norma dan nilai yang diwariskan secara turun temurun.